Kenali Jenis Penyakit Mental / Gangguan Jiwa Yang Jarang Disadari

Banyaknya jenis penyakit mental atau gangguan jiwa tidak bisa dianggap sebagai masalah yang sepele. Pasalnya, adanya gangguan pada jiwa seseorang dapat mempengaruhi aktivitas kehidupan sehari-hari. Jenis-jenis gangguan jiwa ini bisa menimbulkan gangguan jiwa yang berbeda dan khas. Apa saja  itu? Berikut ulasannya.

1. Gangguan Kecemasan (Anxiety Disorder)

Orang yang mengalami gangguan jiwa ini akan mengalami gangguan kecemasan saat merespons suatu objek atau situasi. Penderita akan mengalami rasa ketakutan yang hebat disertai dengan perubahan tanda fisik, seperti detak jantung yang semakin cepat, berkeringat, merasa pusing, dan sulit berkonsentrasi atau tidur.
Selain itu, juga mengalami kecemasan saat berada di tempat umum, kepanikan dan fobia terhadap sesuatu. Penderita akan hidup dengan perasaan penuh kecemasan, ketakutan, dan kekhawatiran berlebih.

2. Gangguan Psikotik (Psychotic Disorder)

Gangguan psikotik termasuk gangguan mental parah yang menyebabkan munculnya pemikiran dan persepsi yang tidak normal, seperti penyakit skizofrenia. Gejala paling umum dari gangguan ini yaitu mengalami halusinasi, seperti mendengar, melihat, atau merasakan sesuatu yang tidak ada, serta delusi yaitu mempercayai hal-hal yang sebenarnya tidak terjadi.

3. Gangguan Makan (Eating Disorder)

Eating disorder termasuk juga penyakit serius dan seringkali fatal yang mengakibatkan gangguan parah pada perilaku makan seseorang. Gangguan paling umum adalah anoreksia yaitu menganggap diri kelebihan berat badan padahal tidak, bulimia nervosa yaitu makan dalam jumlah besar yang kemudian dikeluarkan secara paksa dan binge-eating ya itu makan berlebihan dan sulit dihentikan.

4. Gangguan Suasana Hati (Mood Disorder)

Penyakit mental selanjutnya ini juga disebut gangguan afektif yang membuat penderitanya merasa sedih secara terus menerus dan jika bahagia akan menimbulkan perasaan terlalu bahagia yang berlebihan. 
banner consideration promotion bg blue
Gangguan ini termasuk juga Bipolar Disorder yaitu perpindahan emosional atau fluktuasi dari perasaan bahagia menjadi sedih secara ekstrem. Penyakit mental lainnya, seperti depresi jangka panjang, depresi karena penyakit fisik, gangguan afektif musiman, perubahan suasana hati dan iritabilitas yang terjadi selama fase pramenstruasi.

5. Gangguan Obsesif-Kompulsif (Obsessive-Compulsive Disorder atau OCD)

Orang yang mengalami gangguan OCD selalu memiliki pikiran atau obsesi yang konstan terhadap sesuatu, sehingga mendorongnya untuk melakukan hal yang sama secara berulang-ulang. Salah satu contohnya yaitu orang yang merasa ketakutan dengan kuman atau debu yang membuatnya terus menerus mencuci tangan atau anggota tubuh yang lainnya.

6. Gangguan Kepribadian (Personality Disorder)

Personality disorder yaitu gangguan terhadap kepribadian seseorang dan membuatnya memiliki pola pikir, perasaan, dan perilaku yang sangat berbeda dengan kebanyakan orang.  Contoh gangguan ini seperti borderline personality disorder, yaitu perubahan suasana hati yang intens, ketakutan akan ditinggalkan, perilaku impulsif dan tidak stabil, antisocial personality disorder yang membuatnya seperti mengabaikan perasaan atau kebutuhan orang lain, memanipulasi orang lain untuk kepentingan dirinya, tidak merasa bersalah atas tindakan buruk yang dilakukan, dan yang lainnya.

7. Gangguan Kontrol Impuls dan Kecanduan (Impulse Control and Addiction Disorder)

Orang dengan gangguan mental ICAD tidak dapat menahan dorongan untuk melakukan tindakan yang dapat membahayakan dirinya dan orang lain. Contoh dari gangguan ini, seperti Pyromania yaitu menyulut api hingga menyebabkan kebakaran dan Kleptomania atau mencuri.  Orang yang mengalami ini biasanya akan kecanduan terhadap alkohol dan obat-obatan, kecanduan pada aktivitas tertentu seperti seks atau berbelanja.
banner decision halal bebas pengawet kategori mie bg lime green
Itulah jenis penyakit mental yang jarang disadari. Dengan mengetahui informasi ini, diharapkan kamu bisa lebih peka dan aware terhadap kesehatan mental kamu ya Lemonizen! 
Privacy Notice

Ikuti media sosial kami